SOSOK Kiai Haji Saifuddin Zuhri belum diangkat menjadi pahlawan nasional. Padahal Panglima Laskar Hizbullah ini berjasa besar mengobarkan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pun meminta KH Saifuddin Zuhri disahkan menjadi pahlawan nasional. Ulama besar itu memiliki jiwa kesederhanaan dan teladan pada umat.

"KH Saifuddin Zuhri merupakan salah seorang yang turut memberi kontribusi tenaga dan pikirannya dalam perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah," kata ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj di Jakarta Pusat, Selasa (2/7).

Hal itu dikatakan Said Aqil di acara "Seminar Perjuangan dan Pengabdian KH Saifuddin Zuhri sebagai pahlawan nasional".

Setelah Indonesia merdeka, Belanda ingin berkuasa kembali. Membonceng Sekutu, tentara Belanda kembali ke Indonesia. Mereka juga kemudian menggelar agresi militer Belanda I dan II.

Pada akhir tahun 1945, KH Saifuddin Zuhri menjadi pemimpin Hizbullah yang berafiliasi dengan Tentara Keamanan Rakyat (kini TNI). Mereka bersatu untuk mengusir Belanda yang kembali ke Indonesia bersama tentara Sekutu.

Selain itu, KH Saifuddin Zuhri bekerja sama dengan sejumlah pahlawan nasional dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia seperti Jenderal Sudirman, Jenderal A Yani dan M Sarbini. Lalu KH Saifuddin Zuhri pernah menjabat sebagai Menteri Agama RI tahun 1962-1967.
[ian]

Reporter : Ramadhian Fadillah
Rabu, 3 Juli 2013 02:01:00

merdeka.com
http://www.merdeka.com/peristiwa/panglima-hizbullah-kh-saifuddin-zuhri-layak-jadi-pahlawan-ri.html